Seberapa Pentingkah Program S2?

Jakarta (21/06) – Perguruan tinggi merupakan jenjang akhir pendidikan formal yang diambil oleh mahasiswa untuk mendapatkan ilmu-ilmu spesifik yang akan digunakan dalam dunia kerja. Umumnya, dengan memiliki gelar sarjana dan akademi seseorang dapat mendapatkan pekerjaan yang cukup stabil dibandingkan lulusan SMA/SMK, tapi apakah dengan itu jenjang pendidikan S2 dan S3 tidaklah penting? HIMABIO UAI Periode 2020-2021 telah mengadakan webinar yang ditargetkan kepada mahasiswa Universitas Al-Azhar Indonesia yang berjudul “Seberapa Pentingnya sih S2 itu? Serta Informasi mengenai Dunia Kerja dan Beasiswa” untuk membekali peserta webinar mengenai informasi luas mengenai program Strata 2. Webinar ini meriahkan oleh beberapa Narasumber yang merupakan alumni dari Program Studi Biologi (Bioteknologi) UAI, narasumber pertama adalah Lulu Nisrina alumni tahun 2012 yang telah menjalani program S2 di Institut Teknologi Bandung melalui beasiswa LPDP, lalu Kesi Kurnia alumni tahun 2010 yang telah menjalani program S2 di Wageningen University of Netherland melalui beasiswa LPDP, serta Farhani Syafwani alumni tahun 2013 yang telah menjalani program S2 di University of Putra Malaysia melalui beasiswa Sime Darby Foundation Scholarship. Acara ini dibuka oleh Reska Komala selaku moderator webinar dengan memperkenalkan ketiga narasumber dan membacakan rundown acara.

Sesi pertama diisi oleh Lulu Nisrina dengan materi berisi “Persiapan melanjutkan magister dengan beasiswa LPDP” dengan menjabarkan poin-poin penting yang harus disiapkan sebelum menjalani program S2. Lulu menjelaskan bahwa calon mahasiswa S2 harus mengetahui tujuan melanjutkan S2, mengetahui Universitas/Prodi yang akan diambil, serta Output apa yang akan diberikan mahasiswa S2 setelah mendapatkan gelar Magister, poin-poin penting tersebut akan membantu calon mahasiswa S2 untuk menentukan pilihan terbaik dan bijak saat ingin melanjutkan S2. Sesi pertama diakhiri dengan saran yang diberikan narasumber sebelum mendaftarkan diri, “Untuk teman-teman yang ingin mendaftarkan diri usahakan daftar sebelum deadline untuk mencegah terhambatnya pendaftaran akibat penuhnya server”, ujar Lulu Nisrina.

Kesi Kurnia mengisi sesi kedua dengan menjabarkan materi “Seberapa Penting Lanjut S2?: Scholarship & What to Prepare”. Beliau menjabarkan kepentingan dari program S2 itu tersendiri, program S2 dapat memperluas ilmu pengetahuan dengan mempelajari ilmu yang sudah didapatkan di program S1 secara lebih spesifik dan rinci. Selain itu program S2 juga dapat memperluas network yang telah dibangun sejak menempuh program S1 dengan bertemu rekan-rekan mahasiswa dari berbagai negara lainnya, serta membangun kualitas diri agar dapat lebih independen, berpikir terbuka, dan mengatur waktu dengan bijak.

Sesi terakhir dimeriahkan oleh Farhani Syafwani dengan materi “Harus Langsung Lanjut S2 Gak Ya?” yang berisi pertimbangan-pertimbangan yang ada saat calon penempuh S2 melanjutkan pendidikannya. Farhani menjelaskan bahwa calon mahasiswa tidak harus melanjutkan program S2 setelah lulus dari program S1, khususnya saat calon mahasiswa masih memiliki keraguan terhadap studi yang ingin diambil & belum menemukan tujuan dari pelaksanaan program S2. “Berdiskusilah dengan dosen pembimbing untuk mendapatkan gambaran atas program S2 & teruslah mencari pengalaman dari luar kampus untuk mematangkan pilihan, jangan pernah malu belajar apapun.”, Ujar Farhani. Narasumber juga menjelaskan bahwa terjun ke dunia kerja jugalah penting untuk mendukung S2 karena dapat mempelajari lapangan (dunia kerja) secara lebih luas.